*lagi ngerasa aneh..
Sudah beberapa bulan, saya tertarik memperhatikan perkembangan Hjab Style di Indonesia khususnya Bandung dan Jakarta. Senang rasanya ketika melihat semakin banyak perempuan cantik yang memutuskan untuk berhijab. Apalagi ada komunitas yang kemudian menjadi ajang silaturahmi. Meskipun imbasnya baju hijabers dengan merk tertentu merajalela dengan harga yang lumayan "mahal" dan ga masuk akal. ^^
Tak masalah bagi saya ketika harus berbelanja baju muslim dengan harga lumayan "mahal" itu apabila tabungan ada *hehe, atau model bajunya memang bagus dan yang lebih penting syar'i & stylish, sesuai dengan apa yang diharuskan. Tapi kemudian menjadi pertanyaan bagi saya ketika banyak para designer muda yang bermunculan dengan ide-ide kreatif dan berbagai inovasi nya berani memakai bahkan memperjual belikan style beserta produknya dengan tidak memperhatikan ketentuan berhijab.
Jadi keinget postingan saya sebelumnya :
Sepenggal tulisan dari "Twitografi Asma Nadia"
Memang lebih mudah melihat kekurangan orang daripada kelebihannya.
Sayangnya itu juga yang dilakukan beberapa muslimah berjilbab rapi, ketika melihat orang yang baru berjilbab.
Masih terlalu modis, masih ada yang terbuka, terlalu ketat, dan berbagai ungkapan kurang bersahabat.
Semoga kita semakin bijak melihat wanita berjilbab. Bagaimanapun manifestasinya, jilbab semoga menjadi sebuah langkah awal untuk semakin baik di mata-Nya.
Apresiasi mereka yang baru atau sudah berjilbab.
Lihat apa yang sudah mereka tutup,
bukan yang masih terbuka.
Kepada yang belum berjilbab, ketika mereka berjilbab,
peluk dengan kehangatan ukhuwah, ketimbang menyoroti
betapa minim jilbab mereka.
Bagi yang berjilbab lebar mungkin terbesit, heh jilbab kecil
gitu apa sulitnya? Padahal bagi mereka yang baru berjilbab,
itu satu perjuangan besar.
Sepenggal tulisan Nafsa Karima Karima:
Semoga setiap hari kita makin istiqamah dengan jilbab yang kita kenakan ya, makin baik lagi jilbab dan akhlak kita, menjadi pribadi yang lebih baik lagi.. amin
Bener banget kata-katanya Mbak Asma, "..lihat apa yang sudah mereka tutup, bukan yang masih terbuka". Iya banget "memang lebih mudah melihat kekurangan orang daripada kelebihannya", huhuhuuu... padahal mungkin saya tidak lebih baik atau mungkin lebih buruk dari orang saya komentarin.. Astagfirullah >,<
Maaf Ya Allah..
Sumber:
Di satu sisi sudah menjadi ketentuan perempuan harus menutup aurat, tidak bisa diganggu gugat karena itu merupakan perintah Allah S.W.T yang telah di jelaskan dalam Al-Quran dan Hadist. Maka ketika ketentuan itupun tidak ditaati takutlah kita akan dosa yang akan dicatat. wallohu'alam semua rahasia Allah S.W.T.
Sayapun masih belajar memakai hijab yang baik, dan insyaallah saya akan mencari ketentan berhijab, apa yang boleh dan tidak boleh diperlihatkan atau merupakan"aurat" seorang perempuan. Mari kita belajar bersama dalam memakai hijab sesuai syariat islam.
Kamis malam 21.13, 05 September 2012
Sang Bos dikantor became "angry birds"
Astagfirulloh..
to be continue..
No comments:
Post a Comment